MateriDasar Desain Grafis. 1. Pengertian Desain Grafis Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam disain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. disain grafis diterapkan dalam disain
Fungsi dan Jenis Gambar Potongan - Gambar potongan adalah salah satu teknik pada gambar teknik untuk menggambarkan elemen-elemen mesin yang berongga atau bagian yang tidak terlihat. Fungsi gambar potongan adalah untuk menggambarkan benda berongga atau tiga dimensi agar lebih mudah diinterpretasikan oleh orang lain. Coba bayangkan apabila tanpa gambar potongan? Gambar teknik yang dibuat tidak akan mampu menggambarkan gambar yang sebenarnya dengan jelas sehingga semua orang baik perencana dan pelaksana mampu mengintepretasikan gambar. Terdapat berbagai macam benda berongga dengan berbagai bentuk yang ada pada bidang otomotif. Oleh karena itu, terdapat berbagai jenis gambar potongan juga yang digunakan untuk menyajikan benda tersebut. Hal ini bertujuan agar semua orang dapat memahami gambar potongan tersebut. Setiap elemen atau benda memiliki bentuk yang berbeda-beda tergantung fungsi dan perencana. Jika pada suatu bagian memiliki bagian yang rumit maka dalam proses menggambar rumit pula sehingga mempersulit informasi yang ingin disampaikan untuk dimengerti. Oleh karena itu diperlukan gambar potongan untuk mendeskripsikan bagian-bagian benda yang tersembunyi. Terjadinya gambar potongan merupakan akibat dari penyederhanaan gambar suatu benda yang apabila digambar terlalu rumit. Dari pengaplikasian gambar potongan tersebut dapat membantu dalam pengaplikasian dan penerapan dalam kehidupan sehari-hari. Lalu apa fungsi gambar potongan atau irisan? Apa saja jenis gambar potongan? Semua hal tersebut akan dibahas pada artikel berikut ini. Fungsi Gambar Potongan Fungsi gambar potongan adalah untuk menyajikan prinsip struktur, elemen, kaitan antar elemen benda. Pada intinya gambar potongan atau gambar penampang memiliki fungsi untuk menyajikan atau memperlihatkan bagian-bagian dalam gambar agar posisi benda-benda yang rumit terlihat jelas dan lebih mudah untuk diintepretasikan. Pada umumnya untuk membuat sebuah gambar potongan harus melewati sumbu dasar. Potongan ini dinamakan dengan potongan utama. Namun untuk memperjelas bagian dari suatu benda yang rumit, potongannya dapat dilakukan dengan tidak melewati sumbu dasar. Untuk gambar potongan yang tidak melewati sumbu dasar harus menggunakan tanda panah untuk menunjukan arah penglihatan atau pandangan dan tanda garis untuk menandakan arah potongan. Jenis Gambar Potongan Pada gambar teknik terdapat beberapa jenis gambar potongan. Untuk mengetahui apa saja jenis gambar potongan sebagai berikut 1. Gambar Potongan Dalam Satu Bidang Dalam membuat potongan pada suatu bidang terdapat dua cara yaitu sebagai berikut Potongan oleh bidang potong melalui garis sumbu dasar, pada umumnya bidang potong dibuat melalui sumbu dasar. Jika bidang potong melalui garis sumbu maka tidak perlu diberikan tanda-tanda pada gambar potongannya. Potongan yang tidak melalui sumbu dasar, untuk membuat potongan pada suatu benda yang rumit atau tidak simetris maka untuk pemotongannya tidak bisa dilakukan segaris dengan sumbu dasar. Dalam hal ini maka dalam pembuatan potongan disesuaikan dengan bentuk benda yang akan dipotong, pada bagian mana bagian yang akan di perlihatkan. Oleh karena itu diperlukan tanda dan arah penglihatannya disesuaikan dengan arah panah. 2. Potongan Lebih dari Satu Bidang Ada beberapa macam cara membuat gambar potongan lebih dari satu bidang. Potongan lebih dari satu bidang merupakan cara menggambar potongan benda dengan menyederhanakan gambar dan penghematan waktu dalam beberapa bidang sejajar yang tidak dalam satu bidang. Ada beberapa macam cara untuk membuat gambar potongan lebih dari satu bidang sebagai berikut Potongan Meloncat, merupakan salah satu teknik mengambar potongan yang banyak digunakan pada gambar teknik. Potongan meloncat merupakan sebagai bentuk penyederhanaan gambar dan penghematan waktu potongan-potongan dalam beberapa biidang sejajar yang dapat disatukan. Sebagai contoh gambar berikut ini yang dipotong menurut garis potong X-X. Padahal sebenarnya bidang potongnya terdiri dari dua bidang yang disatukan. Potongan ini dikenal dengan potongan meloncat. Potongan Dua Bidang Berpotongan, pada suatu benda yang simetris atau sama maka untuk proses penggambarannya dapat melalui dua bidang potong yang saling berpotongan. Pada potongan dua bidang berpotongan maka satu bidang merupakan potongan utama dan bidang lain menyudut dengan bidang pertama. Sebagai contoh berikut ini yang merupakan contoh potongan dua bidang berpotongan yang menyudut untuk menampilkan secara jelas bagian khusus suatu pada Bidang Berdampingan, pada gambar potongan bidang berdampingan, dapat dibuat atau digambar melalui garis sumbunya. Pada umumnya bidang-bidang yang berdampingan mengikuti lekukan-lekukan pada garis sumbu. Hal ini yang menyebabkan pandangan pada potongan terlihat jelas sehingga mudah Potongan Setengah Pada gambar potong setengah atau separuh merupakan gambaran mengenai suatu benda yang simetris dan dipotong setengah bagiannya. Pada bagian ini hanya diperlihatkan setengah bagian dari benda karena sama dengan setengah bagian yang sudah diperlihatkan. 4. Potongan Setempat Setiap benda yang dibuat gambar potongannya akan berbeda-beda satu dengan yang lainnya tergantung dari tingkat kesulitan benda yang akan digambar potongannya. Dalam gambar teknik terkadang diperlukan gambaran yang lebih jelas mengenai sebagian benda. Oleh karena itu diperlukan potongan setempat yang digunakan untuk menggambar benda kerja yang dipergunakan dari bagian kecil suatu benda yang tersembunyi. Untuk mendapatkan benda yang tersembunyi tersebut maka diperlukan penggambaran benda secara penuh kemudian dipotong pada sebagian sisinya untuk mendapatkan potongan pada bagian yang ingin diperjelas. 5. Potongan yang di Putar Dalam proses pembuatan potongan yang diputar, ada beberapa proses yang harus dilalui. Selain itu pada potongan yang diputar juga harus melibatkan gambar potongan yang lain. Namun untuk gambar-gambar benda tertentu seperti pelek, ruji, dan lain sebagainya dapat digambar melalui potongan setempat. Namun nantinya, potongan setempat yang sudah jadi harus dipindahkan dan diputar pada tempat lain. 6. Potongan Berurutan Pada gambar potongan berurutan, tipe pemotongan hampir sama dengan potongan benda yang diputar. Perbedaannya hanya terletak pada proses penggambaran potongannya yaitu dilakukan pada luar benda. Kemudian potongan-potongan yang dibuat disusun secara berurutan untuk pemberian ukuran dan keperluan lainnya. Sebagai contoh pada penggambaran pasak bertingkat yang berbeda-beda agar lebih jelas kedudukannya maka potongannya disusun secara berurutan. Bagian Benda Yang Tidak Boleh di Potong Dalam proses membuat gambar potongan benda, ada beberapa hal yang tidak boleh dipotong. Selain itu ada beberapa benda yang tidak bisa dipotong dalam beberapa potongan seperti potongan arah memanjang dan lain sebagainya. Benda-benda tersebut seperti poros, ruji, as, dan lain sebagainya. Berikut merupakan contoh pemotongan yang sesuai den pemotongan yang tidak sesuai Diatas merupakan pembahasan mengenai gambar potongan. Pembahasan mulai dari fungsi gambar potongan, jenis gambar potongan, dan bagian benda yang tidak boleh dipotong.Ukuranfungsional adalah ukuran yang memiliki peranan sangat penting agar komponen dapat berfungsi dengan benar. Ukuran fungsional ditentukan berdasarkan fungsi kerja dari benda tersebut terhadap konstruksi susunannya terutama bagian yang berhubungan dengan bagian - bagian benda lainnya. Biasanya menggunakan toleransi umum, khusus atau suaian. 2.
Gambar Potongan – Gambar teknik tidak lepas dari gambar potongan. Coba pikirkan jika tanpa gambar potongan? Gambar tehnik yang dibikin tidak sanggup memvisualisasikan gambar yang sesungguhnya secara jelas hingga seluruh orang baik perencana dan eksekutor sanggup mengintepretasikan gambar. Penampilan gambar ortografik bila diputuskan secara jeli bisa tampilkan sisi luar secara cermat sampai sisi yang paling susah sekalinya. Tapi ada banyak benda yang mempunyai sisi dalam yang komplek apabila dilukiskan dengan garis tidak kelihatan tidak bisa dilukiskan secara efisien karena bisa mengakibatkan gambar yang dibikin bisa menjadi susah dan susah untuk dibaca. Karena itu dalam gambar tehnik untuk menmpilkan wujud – wujud penting yang tidak kelihatan dibikin berbentuk gambar potongan. Lantas apa fungsi gambar potongan atau potongan? Apa jenis gambar potongan? Berbagai hal tersebut akan diulas lebih lengkap pada artikel di bawah ini. Pengertian gambar potongan adalah tehnik pada gambar tehnik untuk memvisualisasikan komponen-komponen mesin yang memiliki rongga atau sisi yang tidak kelihatan. Fungsi gambar potongan untuk memvisualisasikan benda memiliki rongga atau tiga dimensi supaya lebih gampang diinterpretasikan oleh seseorang. Ada bermacam macam benda memiliki rongga dengan bermacam-macam yang ada di Bidang otomotif. Karena itu, ada bermacam jenis gambar potongan yang dipakai untuk menyuguhkan benda itu. Ini mempunyai tujuan supaya seluruh orang bisa pahami gambar potongan itu. Tiap komponen atau benda mempunyai wujud yang berbeda bergantung fungsi dan perencana. Bila dalam satu sisi mempunyai sisi yang susah karena itu pada proses menggambar susah juga hingga menyulitkan info yang ingin dikatakan untuk dipahami. Karena itu dibutuhkan gambar potongan untuk menggambarkan beberapa bagian benda yang terselinap. Berlangsungnya gambar potongan sebagai akibatnya karena peringkasan gambar satu benda yang jika dilukis terlampau susah. Dari penerapan gambar potongan itu bisa menolong dalam penerapan dan implementasi di kehidupan setiap hari. Fungsi Gambar Potongan Fungsi gambar potongan adalah untuk menyuguhkan konsep susunan, komponen, hubungan antar komponen benda. Pada dasarnya gambar potongan atau gambar penampang mempunyai fungsi untuk menyuguhkan atau menunjukkan beberapa bagian dalam gambar supaya status beberapa benda yang susah kelihatan terang serta lebih gampang untuk diintepretasikan. Biasanya untuk bikin sebuah gambar potongan harus melalui sumbu dasar. Potongan ini diberi nama dengan potongan khusus. Tetapi untuk menegaskan sisi dari satu benda yang susah, potongannya bisa dilaksanakan dengan tidak melalui sumbu dasar. Untuk gambar potongan yang tidak melalui sumbu dasar harus memakai tanda panah untuk memberikan arah pandangan atau penglihatan dan tanda garis untuk mengisyaratkan arah potongan. Jenis Gambar Potongan Pada gambar tehnik ada banyak jenis gambar potongan. Untuk ketahui apa jenis gambar potongan sebagai berikut ini 1. Gambar Potongan Dalam Satu Bidang Dalam membuat potongan dalam satu Bidang ada dua langkah yakni sebagai berikut ini a. Potongan oleh Bidang potong lewat garis sumbu dasar Potongan oleh Bidang potong lewat garis sumbu dasar, biasanya Bidang potong dibikin lewat sumbu dasar. Bila Bidang potong lewat garis sumbu jadi tidak perlu diberi pertanda pada gambar potongannya. b. Potongan yang tidak lewat sumbu dasar Potongan yang tidak lewat sumbu dasar, untuk bikin potongan dalam satu benda yang susah atau mungkin tidak simetris karena itu untuk pemangkasannya tidak dapat dilaksanakan segaris dengan sumbu dasar. Dalam masalah ini karena itu dalam pengerjaan potongan disamakan dengan wujud benda yang bakal dipotong, di bagian mana sisi yang bakal di tunjukkan. Karena itu dibutuhkan tanda dan arah penglihatannya disamakan dengan arah panah. 2. Potongan Lebih dari Satu Bidang Ada banyak macam langkah membuat gambar potongan lebih satu Bidang. Potongan lebih satu Bidang sebagai langkah menggambar potongan benda dengan menyederhanakan gambar dan penghematan waktu dalam beberapa Bidang sejajar yang tidak pada sebuah Bidang. Ada banyak macam langkah untuk bikin gambar potongan lebih satu Bidang sebagai berikut ini a. Potongan Meloncat Potongan Meloncat, sebagai salah satunya tehnik mengambar potongan yang sering dipakai pada gambar tehnik. Jenis gambar potongan ini sebagai sebagai wujud peringkasan gambar dan penghematan waktu potongan-potongan dalam beberapa biidang sejajar yang bisa digabungkan. Sebagai contoh gambar berikut yang dipotong menurut garis potong X-X. Walau sebenarnya Bidang potongnya terdiri dari 2 Bidang yang digabungkan. Potongan ini dikenali dengan potongan meloncat. b. Potongan Dua Bidang Berpotongan Potongan Dua Bidang Berpotongan, dalam satu benda yang simetris atau sama karena itu untuk proses pelukisannya bisa lewat dua Bidang potong yang sama-sama berpotongan. Pada potongan dua Bidang berpotongan karena itu satu Bidang sebagai potongan khusus dan Bidang lain menyudut dengan Bidang pertama. Sebagai contoh berikut yang disebut contoh potongan dua Bidang berpotongan yang menyudut untuk tampilkan dengan jelas sisi khusus satu benda. c. Potongan pada Bidang Berdampingan Potongan pada Bidang Berdampingan, pada gambar potongan Bidang berdampingan, bisa dibikin atau dilukis lewat garis sumbunya. Biasanya Bidang-Bidang yang berdampingan mengikut lekukan-lekukan pada garis sumbu. Ini yang mengakibatkan penglihatan pada potongan kelihatan terang hingga gampang diintepretasikan. 3. Potongan 1/2 Pada gambar potong 1/2 atau setengah sebagai kisah berkenaan satu benda yang simetris dan dipotong 1/2 bagiannya. Di bagian ini cuman dipertunjukkan 1/2 sisi dari benda karena sama dengan 1/2 sisi yang telah dipertunjukkan. 4. Potongan Di tempat Tiap benda yang dibikin gambar potongannya akan berbeda satu dengan yang lain bergantung dari tingkat kesusahan benda yang bakal dilukis potongannya. Dalam gambar tehnik kadang dibutuhkan kisah yang lebih terang berkenaan beberapa benda. Karena itu dibutuhkan potongan di tempat yang dipakai untuk menggambar benda kerja yang dipakai dari sisi kecil satu benda yang terselinap. Untuk memperoleh benda yang terselinap itu karena itu dibutuhkan pelukisan benda secara penuh selanjutnya dipotong pada beberapa seginya untuk memperoleh potongan di bagian yang ingin dipertegas. 5. Potongan yang di Putar Pada proses pengerjaan potongan yang diputar, ada proses-proses yang perlu dilewati. Disamping itu pada potongan yang diputar harus juga mengikutsertakan gambar potongan lainnya. Tetapi untuk beberapa gambar benda tertentu seperti pelek, ruji, dan lain-lain bisa dilukis lewat potongan di tempat. Tetapi nanti, potongan di tempat yang telah jadi harus dipindah dan diputar pada lain tempat. 6. Potongan Berurut Pada gambar potongan berurut, type pemangkasan hampir serupa dengan potongan benda yang diputar. Bedanya cuman berada dalam proses pelukisan potongannya yakni dilaksanakan pada luar benda. Selanjutnya potongan-potongan yang dibikin diatur secara berurut untuk pemberian ukuran dan kepentingan yang lain. Sebagai contoh pada pelukisan pasak bertingkat yang berbeda supaya lebih terang posisinya karena itu potongannya diatur secara berurut. 7. Potongan Penuh Gambar potongan penuh diibaratkan benda dipotong semuanya dengan sektor potong hingga beberapa benda seakan – olah di hilangkan. Gambar potongan tampilkan semua sisi dalam dengan detail. Sektor yang serupa pada gambar potongan diarsir dengan arah yang serupa terkecuali pada bagian yang lain. Gambar potongan akan tampilkan sisi yang semula tidak kelihatan jadi sisi kelihatan. 8. Gambar Potongan Sebagian Sobekan Pada gambar potongan sebagian, dilukiskan benda cuman dipotong di bagian tertentu saja yang ingin dipertunjukkan sisi dalamnya. Gambar potongan sebagian digunakna untuk menunjukkan sisi – sisi tertentu saja. 9. Gambar Potongan Benda Tipis Gambar potongan benda tipis dipakai sebagai penglihatan tambahan dari penglihatan khusus yang dipakai pada prediksi ortograpik. Hal ini diprediksikan pada suatu sektor potong tambahan. Sisi Benda Yang Tidak Bisa di Potong Pada proses membuat gambar potongan benda, ada banyak hal yang jangan dipotong. Disamping itu ada banyak benda yang tidak dapat dipotong dalam beberapa potongan seperti potongan arah memanjang dan lain-lain. Beberapa benda itu seperti kutub, ruji, as, dan lain-lain. Berikut sebagai contoh pemangkasan yang seperti den pemangkasan yang tidak sesuai dengan Ketentuan Pelukisan Gambar Potongan Berurut Gambar potongan berurut bisa ditaruh secara terpisah dengan diperlihatkan oleh sektor potong dan gambar potongannya atau bisa diletakkan di bawah sektor potongnya. Di atas sebagai ulasan berkenaan gambar potongan. Ulasan dimulai dari fungsi gambar potongan, jenis gambar potongan, dan sisi benda yang jangan dipotong.
1 Pengertian Animasi Komputer Animasi komputer adalah seni menghasilkan gambar bergerak dengan sendirinya, melalui penggunaan komputer (merupakan bagian dari bidang komputer grafik dan animasi).Animasi computer juga dapat diartikan sebagai proses atau teknik yang digunakan untuk menghasilkan gambar statis ataupun dinamis menjadi satu animasi dengan
Pernahkah kamu mengamati benda-benda yang ada di sekitarmu, seperti televisi, vas bunga, gelas, mangkuk, kulkas, botol, lemari, atau benda lainnya? Pernahkah kamu berpikir bahwa benda-benda tersebut memiliki bentuk dasar geometris tiga dimensi, seperti balok, kubus, kerucut, bola, dan tabung? Setelah mengamati benda-benda yang ada di sekitarmu, pernahkah kamu mencoba menggambarkan benda-benda tersebut secara langsung?Pada bab ini, kamu akan mempelajari bagaimana menggambar bentuk benda tiga dimensi tersebut, termasuk juga prinsip menggambarnya, alat dan bahan yang digunakan, serta teknik merupakan proses pengungkapan gagasan seseorang melalui bahasa gambar. Misalnya, seorang desainer ingin membuat guci, tentu ia akan membuat rancangan dalam bentuk gambar sebelum dibuat bentuk guci yang sesungguhnya. Untuk dapat membuat gambar yang baik, seseorang harus menguasai kemampuan menggambar terutama menggambar bentuk adalah cara menggambar dengan meniru objek dan mengutamakan kemiripan rupa. Semakin mendekati kemiripan rupa, berarti gambar bentuk yang dibuat semakin sempurna. Objek gambar bentuk bisa dari benda-benda mati, flora, fauna, manusia, atau alam Menggambar Bentuk Tiga DimensiDitinjau dari jenis benda yang akan digambar, menggambar bentuk tiga dimensi terdiri atas tiga jenis, yaitu sebagai Menggambar bentuk benda kubistisBenda kubistis adalah benda-benda yang bentuknya menyerupai bangun kubus balok. Misalnya, meja, kursi, lemari, bak sampah, kotak pensil, kulkas, dan Menggambar bentuk benda silindrisBenda silindris adalah benda-benda yang bentuknya menyerupai silinder elips. Misalnya, botol, gelas, piring, mangkuk, teko, dan Menggambar bentuk benda bebasBenda yang memiliki bentuk bebas adalah benda-benda yang bentuknya tidak beraturan. Misalnya, buah-buahan, pepohonan, batu-batuan, dan benda-benda alam Prinsip Menggambar BentukUntuk dapat menggambar bentuk dengan baik dan benar, diperlukan pengetahuan dan penguasaan terhadap prinsip-prinsip dan langkah kerjanya. Ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan, antara lain sebagai ModelModel adalah objek yang dijadikan acuan untuk menggambar. Menggunakan model berarti menggambar bentuk terfokus pada objek yang digambar, bukan sekadar ingatan. Model gambar dapat dibuat secara langsung atau tidak secara langsung, yaitu dengan menatap model yang ada di depan mata. Menggambar secara tidak langsung, yaitu menggambar model dari foto reproduksi. Foto berasal dari majalah, koran, buku, atau media lainnya. Perhatikan Gambar ProporsiSuatu benda tersusun dari satu kesatuan berdasarkan ukuran antara bagian satu dengan bagian lainnya. Kesebandingan, keseimbangan, atau kesesuaian bentuk dan ukuran suatu benda antara bagian yang satu dengan bagian yang lain itulah yang dinamakan proporsi. Dengan menggunakan proporsi yang tepat, maka gambar benda yang dihasilkan akan tampak wajar. Jika gambar yang dibuat tidak sesuai dengan proporsi maka akan terkesan janggal. Perhatikan Gambar KomposisiKomposisi adalah tata susunan yang menyangkut keseimbangan, kesatuan, irama, dan keselarasan dalam suatu karya seni rupa. Gambar bentuk yang baik harus memerhatikan komposisi sehingga gambar yang dibuat dapat menghasilkan kesan yang seimbang, menyatu, berirama, dan balanceKeseimbangan adalah penggambaran objek benda yang memberikan adanya kesan keseimbangan antarbagian-bagiannya, artinya tidak terkesan berat di salah satu sisi dan ringan di sisi yang lain. Perhatikan Gambar unityKesatuan adalah suatu penggambaran objek yang memberikan kesan adanya kesatuan unsur-unsur yang terpadu. Kesatuan artinya keterpaduan dari bagian-bagian gambar, tidak terkesan terbelah atau terpisah. Perhatikan Gambar rhythmIrama adalah suatu penggambaran objek yang memberikan kesan pergerakan dengan alur yang teratur. Gambar yang terkesan ritmisnya akan terasa enak dipandang mata, lain dengan gambar yang acak-acakan dan tidak jelas pengaturan objeknya. Perhatikan Gambar harmonyKeselarasan adalah suatu penggambaran objek yang memberikan kesan kesesuaian antara bagian yang satu dengan bagian yang lain dalam suatu benda, atau benda yang satu dengan benda yang lain dipadukan. Perhatikan Gambar PerspektifBenda yang letaknya lebih dekat dengan pandangan mata, tampak lebih besar ukurannya bila dibandingkan dengan benda-benda yang letaknya jauh dari pandangan mata. Semakin jauh benda tersebut maka akan hilang dari pandangan mata menuju suatu titik, misalnya saat melihat rel kereta api. Sesungguhnya rel kereta api itu besarnya sama, tetapi karena kesan pandangan mata, rel tersebut akan semakin menyempit dan menuju ke satu titik. Jadi, perspektif adalah penggambaran objek berdasar kesan pandangan yang baik akan dapat menimbulkan kesan ruang tiga dimensi dalam bentuk gambar. Bila benda yang digambar tidak menggunakan kaidah perspektif maka akan terkesan janggal. Perhatikan Gambar Gelap-terangSinar yang jatuh pada suatu benda baik sinar yang jatuh secara langsung atau tidak langsung akan menimbulkan efek terang di satu sisi dan bayangan gelap di sisi yang lain. Perhatikan Gambar Alat dan Bahan untuk Menggambar BentukPeran alat dan bahan sangat menentukan untuk menghasilkan gambar bentuk yang baik. Alat dan bahan untuk menggambar bentuk dapat dibedakan berdasarkan penggunaan medianya, yaitu sebagai ini digunakan pada bidang gambar dengan media warna dalam keadaan kering. Praktik penggunaannya digoreskan langsung pada permukaan bidang gambar. Peralatan tersebut antara lain sebagai merupakan alat tulis yang sangat penting untuk membuat sketsa gambar objek. Untuk merancang sebuah gambar bentuk dapat digunakan pensil keras hard, misalnya pensil HB. Coretan yang dihasilkan pensil HB tidak terlalu terang sehingga sangat cocok untuk merancang sket awal sebelum tahap penyempurnaan gambar finishing. Tahap berikutnya menggunakan pensil lunak 2B, 3B, 4B, 5B, dan 6B. Pensil jenis B ini memiliki sifat lunak dan hasilnya lebih pekat sehingga cocok untuk teknik blok, arsir, atau memiliki sifat padat dan lunak sehingga cocok untuk membuat gambar blok dan gradasi kesan semburan warna.Spidol, terdiri atas beragam pilihan warna. Sesuai untuk menggambar dengan teknik arsir atau merupakan sejenis pensil dari bahan lunak berwarna hitam pekat, sering untuk membuat gambar gradasi atau benda-benda bertekstur pen, alat menggambar yang sering digunakan untuk teknik arsir dan ini digunakan pada bidang gambar dengan media warna dalam keadaan basah. Bahan warnanya tersimpan dalam bentuk tube, botol, atau kaleng. Peralatan tersebut antara lain sebagai air, dapat digunakan menggambar dengan campuran air atau tanpa menggunakan poster cat plakat, memiliki kemiripan dengan cat air, tetapi lebih padat dan lebih pekat sehingga sangat cocok untuk teknik bak, biasa juga dinamakan tinta Cina, terbuat dari bahan cair pekat. Sangat cocok untuk menggambar teknik blok atau minyak acrylic, untuk menggambar dengan menggunakan bidang gambar berupa terbuat dari bahan cair dengan berbagai warna. Sangat cocok untuk teknik blok, arsir, atau gradasi Teknik Menggambar BentukSetiap orang memiliki teknik yang berbeda dalam menggambar bentuk. Teknik-teknik yang bisa digunakan dalam menggambar bentuk, antara lain sebagai Teknik arsirTeknik arsir dibuat dengan cara menorehkan pensil, spidol, tinta, atau alat lain berupa garis-garis berulang yang menimbulkan kesan gelap-terang, gradasi, atau kesan Teknik sapuan basah aquarelTeknik sapuan basah dapat menggunakan bahan dengan campuran air di atas kertas, kain, atau bidang lain. Bila menggunakan bidang gambar berupa kertas maka dapat menggunakan cat air, cat poster, atau tinta Teknik dussel gosokTeknik dussel adalah teknik menggambar dengan cara menggosok sehingga menimbulkan kesan gelap-terang atau tebal-tipis. Alat yang bisa digunakan, antara lain pensil, krayon, dan Teknik siluet blokTeknik siluet adalah teknik menutup objek gambar dengan menggunakan satu warna sehingga menimbulkan kesan siluet blok.5. Teknik pointilisTeknik pointilis adalah cara atau teknik menggambar atau melukis dengan menggunakan titik-titik hingga membentuk contoh menggambar bentuk menggunakan beberapa teknik pada Gambar Menggambar bentuk adalah cara menggambar dengan meniru objek dan mengutamakan kemiripan Berdasarkan jenis benda yang akan digambar, menggambar bentuk tiga dimensi terdiri atas menggambar bentuk benda kubistis, benda silindris, dan benda Prinsip menggambar bentuk, yaitu model, proporsi, komposisi, perspektif, dan Menggambar bentuk dapat dilakukan melalui dua cara, yaitu secara langsung dan secara tidak Alat-alat untuk menggambar bentuk dapat dibedakan menurut media yang digunakan, yaitu media kering dan media Teknik-teknik yang bisa digunakan dalam menggambar bentuk, di antaranya adalah teknik arsir, teknik sapuan basah, teknik dussel, teknik siluet, dan teknik Kunciü Menggambar bentukü Menggambar bentuk tiga dimensiü Prinsip menggambar bentukü Alat dan bahan menggambar bentukü Teknik menggambar bentukü Karya seni rupa terapan tiga dimensiMenggambar Bentuk Objek Tiga Dimensi, Seni Rupa SMPBuku Sekolah Elektronik, Departemen Pendidikan Nasional
Padatampilan bagian, semuanya dipotong oleh pesawat bagian ditampilkan sebagai garis tebal, sering dengan mengisi kuat untuk menunjukkan benda-benda yang memotong melalui, dan apa pun yang terlihat di luar umumnya ditampilkan dalam garis tipis. Bagian yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara tingkat yang berbeda dari sebuah bangunan.
Indonesia sebagai Negara agraris dari dahulu hingga sekarang menghasilkan komoditas pertanian yang melimpah. Mulai dari bahan pangan, sandang, dan papan tersedia dengan cukup. Namun, pada kenyataannya di lapangan banyak kesalahan yang terjadi pada proses pasca panen akibat teknologi yang kurang memadai. Hingga saat ini masyarakat masih banyak yang bertahanan dengan menggunakan cara yang tradisional. Padahal proses yang secara tradisional ini kurang efektif dan kurang efisien karena pada proses panen banyak produk pertanian yang percuma akibat proses yang salah.
T5o1P4.